Breaking News
Loading...
Rabu, 01 April 2015

Sintren Tarian si Putri

23.04
Sintren Tarian si Putri
Tari Putri Sintren

Mungkin sebagian masyarakat belum pernah mendengar apa tari Sintren ini. kali ini saya akan mencoba untuk membahas Tarian ini, Tari ini adalah Tari yang saang Penarinya di rasuki oleh arwah dan dia akan pingsan jika tubuh penari tersebut dilempari uang, Tarian ini biasanya diiringi alat Musik Gamelan serta dilengkapi dengan aksesoris-aksesoris modern seperti dassi dan kacamata juga dilengkapi dengan pakaian yang indah, Tari ini menjadi lebih misterius dan eksotis, Sintren adalah kesenian tradisional pata Masyarakat Jawa, Khususnya daerah Majalengka, Indramayu, Cirebon, Pemalang, Brebess, Jatibarang, Kabupaten Banyumas, Pekalongan, dan Pemalang.
Kesenian Sintre ini juga dikenal dengan nama lais.
Kesenian ini telah dikenal dengan nuansa-nuansa aroma mistis dan magis yang ceritanya diambil dari Cinta kasih antara Sulasih dengan Sulandono.
Sebenarnya sejarah Sintren ini ada beberapa versi tetapi kali ini saya akan membahas salah satunya saja, pada zaman dulu ada sepasang kekasih yang tidak mendapatkan restu dari orang tua yaitu Sulandono dan Sulasih, Sulandono yang pada zamanya merupakan Bupati dari Kota Mataram, untk dapat bersatu Sulandono ini bertapa dan diberikan seulas apu tangan, sedangkan si Sulasih ini menjadi penari pada upacara dibulan purnama, sesaat Sulsaih yang sedang menari dengan gemulainya Sulandono pun turun dari petapaanya dan melempar Sulasi yang sedang menari, lalu si penari itupun jatuh pingsan dan dirasuki oleh roh siprit, dan pada saat itu lah jasal Sulasih dibawa kabur oleh Sulandono lalu merekapun bisa meneruskan hubunganya. 
Sintren Tarian si Putri
Sedaangkan nama Sintren ini sendiri diambil oleh dua kata yaitu 'si' atau 'ia' dan tren yang berarti 'putri' maksud sebenaarnya adalah yang menari itu bukanlah si penari Sintren akan tetapi roh seoraang putri yaitu Sulasih.
Pertunjukan Tari Sintren ini biasanya ditarikan oleh seorang gadis yang masih suci dan dibantu oleh seorang pawang serta diiringi dengan enam orang gending, Namun seiring dengan perkembangan zaman Tari Sitren ini menjadi hiburan Budaya, dan juga ditambahkan penari pendamping dan Bodor (lawak).
Dalam permainan kesenian rakyat pun Dewi Lanjar berpengaruh antara lain dalam permainan Sintren, si pawang (dalang) sering mengundang Roh Dewi Lanjar untuk masuk ke dalam permainan Sintren. Bila, roh Dewi Lanjar berhasil diundang, maka penari Sintren akan terlihat lebih cantik dan membawakan tarian lebih lincah dan mempesona.

FUNGSI KESENIAN SINTREN

Adapun fungsi dari kesenian sintren sebagai berikut:

1. Sebagai sarana hiburan masyarakat.
2. Apresiasi seni dan nilai-nilai estetik masyarakat.
3. Digunakan untuk keperluan upacara-upacara ritual seperti : bersih desa, sedekah laut, upacara tolak bala, nadzar, ruwatan dan pernikahan.
4. Untuk memeriahkan peringatan hari-hari besar, seperti hari ulang tahun kemerdekaan, hari jadi.

 TEMBANG DAN SYAIR TARI SINTREN

Turun-turun Sintren
Sintrene widadari
Nemu kembang ning ayunan
Nemu kembang ning ayunan
Kembange siti mahendara
Widadari temurunan ngaranjing ning awak ira

Sih solasih sulandan
Menyan putih pengundang dewa
Ala dewa saking sukma
Widadari temurunan
Turun-turun sintren Sintrene widadari
Nemu kembang yun ayunan
Nemu kembang yun ayunan
Kembange si jaya Indra
Widadari temurunan
Kang manjing ning awak ira
Turun-turun sintren sintrene widadari
Nemu kembang yun ayunan
Nemu kembang yun ayunan
Kembange si jaya Indra
Widadari temurunan
Kembang gewor bumbung kelapa lumeor
Geol-geol bu Sintren garepan njaluk bodor
Bumbune kelapa muda
Goyang-goyang nyi sintern minta bodor
Kembang kates gandul
Pinggire kembang kenanga
Kembang kates gandul
Pinggire kembang kenanga
Arep ngalor garep ngidul
Wis mana gageya lunga
Kembang kenanga
Pinggire kembang melati
Kembang kenanga pinggire
Kembang melati
Wis mana gageya lunga
Aja gawe lara ati
Kembang jahe laos
Lempuyang kembange kuning
Kembang jahe laos
Lempuyang kembange kuning
Ari balik gage elos sukiki menea maning


0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer